Konfigurasi Proxy Server Pada Mikrotik

 KONFIGURASI PROXY SERVER PADA MIKROTIK


A. Pengertian Proxy Server

    Proxy server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari internet atau intranet. Proxy server ini bertindak sebagai gateway atau penyambung komputer client dengan dunia internet, dalam hal ini web server. Request yang diterima oleh web server ini terlihat seolah-olah datang langsung dari komputer client karena sifat proxy server yang invisible (tidak terlihat). Selain itu, proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik seperti internet.
    Pada umumnya proxy server digunakan untuk mengamankan jaringan komputer pribadi yang terhubung dengan jaringan publik. Jadi, dari proxy server tersebut maka biasanya server diletakkan di antara aplikasi server dengan aplikasi client, dimana aplikasi client berupa web browser, client FTP dan lainnya sedangkan aplikasi server berupa server FTP dan web server.
    Pengertian proxy server menurut Ahli adalah server yang diletakkan di antara sebuah aplikasi client dan aplikasi server yang dihubungi. Aplikasi client tersebut bisa berupa bworser webm client FTP, dan sebagainya. Sedangkan aplikasi server dapat berupa server web, server FTP dan sebagainya.
    Proxy server yang berada di antara aplikasi client dan aplikasi server tersebut dapat digunakan sebagai pengendali maupun monitoring lalu lintas paket data yang melewatinya.

B. Manfaat Proxy Server
  1. Menghemat bandwidth
  2. Meningkatkan kinerja internet
  3. Memblokir situs tertentu
  4. Keamanan jaringan komputer
  5. Akses internet lebih cepat
C. Fungsi Proxy Server
  1. Fungsi connection sharing
    Proxy server berfungsi secara teknis untuk sebuah gateway dimana berperan untuk membatasi penggunaan jaringan lokal dan jaringan luar. Sehingga jika jaringan komputer perusahaan menanamkan program server proxy maka dapat mengakses sambungan gateway dari jaringan lokal ke jaringan internet secara bersamaan.
  2. Fungsi filtering
    Server proxy bertindak seperti firewall sebagai media penyaringan atau filtering sebuah jaringan internet dimana setiap paket-paket data yang ditransmisikan akan discan dan difilter untuk mengurangi kegagalan. Tujuan lainnya juga untuk melindungi jaringan lokal perusahaan dari serangi luar seperti retasan. Selain itu server proxy juga dapat membantu meminimalisir serangan virus dan malware yang merugikan.
  3. Fungsi Caching
    Server proxy dapat menyimpan objek dan data yang pernah di search atau diminta user saat browsing menggunakan aplikasi internet. Misalnya ketika anda melakukan pencarian pada situs tertentu maka data-data tersebut akan disimpan dalam bentuk cache. Semua data yang diminta dan diakses akan disimpan pada proxy server. Sehingga dari fungsi ini bisa dimanfaatkan untuk mendeteksi dokumen-dokumen apa saja yang sering diakses di komputer perusahaan.
D. Jenis-Jenis Proxy Server
  1. Anonymous Proxy (Proksi Anonim)
  2. High Anonymity Proxy
  3. Transparent Proxy
  4. Reverse Proxy
E. Cara Kerja Proxy Server
    Dari pengertian proxy server kita tahu bahwa proxy server berperan sebagai penghubung komputer dengan internet, maka cara kerja program ini yakni user menggunakan layanan pada server proxy kemudian melakukan pemintaan data atau file yang terdapat di internet (public server). Selanjutnya proxy akan meneruskan permintaan tersebut ke internet dengan seolah-olah server tersebutlah yang memintanya.
    Jika pengguna sudah mendapatkan permintaannya proxy akan memberi respon kepada user dimana seolah dia yang menjadi public servernya. Pada intinya disini proxy dapat menyembunyikan identitas alamat IP seseorang atau perusahaan.

F. Langkah-Langkah Konfigurasi Proxy Server pada Mikrotik
Salah satu fitur pada mikrotik adalah web proxy yang bisa digunakan sebagai proxy server yang nantinya akan menjadi perantara antara browser user dengan web server di internet. Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut :
  1. Pada winbox masuk ke menu IP -> Web Proxy
  2. Untuk mengaktifkan web proxy, pada tab General centang pilihan "Enable"
  3. Isikan port yang akan digunakan oleh proxy, misal port 8080
  4. Cache Administrator bisa anda ganti dengan email sesuai preferensi anda selaku admin
  5. Max. Cache Size menentukan berapa besar alokasi memori untuk menyimpan cache proxy. Isi sesuai kebutuhan atau bisa saja pilih unlimited
  6. Centang opsi Cache On Disk agar peyimpanan dilakukan pada harddisk mikrotik dan bukan pada RAM, karena biasanya harddisk mikrotik memiliki kapasitas lebih besar daripada RAM
  7. Klik  Apply -> OK


  8. Selanjutnya anda harus membuat NAT untuk mengalihkan (redirect) Traffic data HTTP (destination port 80) ke port yang digunakan proxy yaitu 8080. Caranya adalah dengan mengkonfigurasi Firewall NAT dengan mengisi kolom Chain=dstnat, Protocol:tcp, Dst. Port : 80 pada tab "General"


  9. Pada tab action  isi kolom action  : redirect dan pada kolom to ports  : 8080


  10. Sekarang web proxy mikrotik sudah transparent, selanjutnya, buka menu IP -> Web Proxy  di winbox. Masuk tab status dan klik connections. Kalau keduannya sudah isinya, tandanya transparent proxy mikrotik sudah jalan.


  11. Selain itu pengecekan juga dapat melalui browser, kemudian masukkan alamat apapun (yang tidak valid) supaya terjadi pesan error. Jika transparent proxy mikrotik sudah berjalan, maka akan muncul pesan error dari mikrotik nya seperti gambar berikut dan pengaturan pada mikrotik sudah selesai.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi Load Balancing Mikrotik Metode ECMP

Konfigurasi Manajemen Bandwidth pada Mikrotik